MEDAN, koranpelita.co – Para Alumni dan anggota Lembaga Bantuan Hukum Medan menyelenggarakan kegiatan silaturahmi lintas generasi dan pelantikan direktur LBH Medan Periode 2023-2027 di Hotel Grand Inna, Jl. Balai Kota No.2 Medan, Sumatera Utara, Minggu (12/2/2023).
Dalam acara tersebut, Direktur LBH Medan (Periode 2018-2022) Ismail Lubis, S.H., M.H., menyampaikan terima kasih atas pengalaman terbaik selama bergabung bersama LBH Medan dan meminta maaf atas kesalahan/khilafan ketika memimpin, serta menyampaikan bahwa pelantikan kali ini berbeda dengan pelantikan direktur-direktur sebelumnya.
“Pelantikan ini membuat sejarah baru khususnya di LBH Medan, dan untuk direktur terpilih saya ucapkan selamat dan semoga mampu mengemban amanah dengan lebih baik,” ucap Ismail Lubis.
Hal yang sama juga diucapkan oleh Ketua YLBHI Bidang Riset, Pengembangan Organisasi dan Advokasi International Pratiwi Febry, S.H. “Pelantikan ini merupakan sejarah baru di YLBHI dan 17 LBH Kantor se-Indonesia,” kata Pratiwi Febry.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan pembacaan hasil pemilihan Direktur LBH Medan pada tanggal 06 Januari 2023 dan pembacaan Surat Keputusan. Serta pengambilan sumpah/janji jabatan yang dipandu oleh Ketua Umum YLBHI dalam hal ini diwakili Ketua Bidang Riset, Pengembangan Organisasi dan Advokasi Internasional. Irvan Saputra, S.H., M.H., resmi menjadi Direktur LBH Medan periode 2023-2027 (direktur ke-11).
Direktur LBH Medan terpilih, Irvan Saputra, menyampaikan bahwa LBH Medan terus konsisten menjaga nyalanya api perjuangan untuk para pencari keadilan dan memperjuangkan Hak Asasi Manusia (HAM) bagi masyarakat miskin, buta hukum, marginal, buruh, petani nelayan, mahasiswa, dan kelompok rentan. “Masih banyak permasalah HAM di Indonesia khususnya di Sumatera. Mulai dari Eksekutif, Legeslatif dan Yudikatif. Kami akan terus berjuang dalam mencari keadilan,” kata Irvan.
“Seandainya dieksekutif masih banyak kebijakan-kebijakan yang tidak pro rakyat serta mengkhianati konstitusi dengan menerbitkan Perpu Cipta Kerja yang notabennya tidak memenuhi syarat kegentingan memaksa, pasal-pasal bermasalah di KUHP diduga hal tersebut hanya untuk kepentingan oligarki,” pintanya.
Masih kata Irvan, tidak hanya itu, permasalahan terhadap aparat penegak hukum dalam hal ini sebagai contoh kepolisian. Seringnya para pencari keadilan diberlakukan secara diskriminatif ketika simiskin, buta hukum dan marginal menjadi korban dan meronta-ronta mencari keadilan hal tersebut sangat lama dan bahkan tanpa kejelasan.
Diakhir sambutannya, Irvan mengungkapkan, dalam menyelsaikan permasalahan tersebut LBH Medan tetap memohon dukungan para almuni baik nasehat, masukan dan pengalamannya. Serta dukungan masyarakat, jurnalis dan para rekan-rekan NGO dalam merawat api perlawanan yang menyengsarakan rakyat melalui bantuan hukum struktural (BHS).
Selain acara silaturahmi alumni LBH Medan Lintas Generasi dan pelantikan, LBH Medan juga melaksanakan syukurnya usia 45 Tahub LBH Medan (28 Januari 1978 – 28 Januari 2023). Adapun bentuk rasa syukur tersebut diwujudkan dalam kegiatan saling berbagi kepada 45 anak dari Panti Asuhan Puteri Aisyiyahs seraya memanjatkan doa dan harapan.
Adapun kegiatan tersebut dihadiri oleh pendiri LBH Medan sekaligus direktur periode (1982-1988) HM. Kamaluddin Lubis, S.H., Prof. Dr. Kusbianto, S.H., M.hum/Direktur Pasca Sarjana Universiatas Dharmawangsa. (1997-2000), Irham Buana Nasution, S.H., M.Hum/Wakil Ketua DPRD Sumut (2000-2006), Sumut, Nuriyono, S.H/Advokat senior (2009-2012), Ketua KPU Kota Medan Agussyah R Damanik, Ketua-ketua Bawaslu Kab/kota, Para Alumni LBH Medan (Advokat Senior, Akademisi & Aktivis) , Dekan Fakultas Hukum di Sumut/perwakilanya, Jejaring atau Organisasi Masyarakat Sipil, Jurnalis, Klien LBH Medan. (red1)