JAMBI, koranpelita.co – Wakil GubernurJambi, H. Abdullah Sani, membuka seminar nasional Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) dengan tema “Peran Tenaga Sanitarian dalam Pengelolaan Limbah dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Era Global”, betempat di Hotel Golden Harvest Jambi, Rabu (28/9/2022).
Hadir pada kesempatan tersebut diantaranya Direktur Poltekes Rusmimpong, Ketua HAKLI Provinsi Jambi, Firmansyah, serta para undangan lainnya.
Dalam sambutannya Wagub Sani, mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Poltekkes Kemenkes Jambi yang bekerja sama dengan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Provinsi Jambi atas inisiasinya menyelenggarakan seminar nasional ini.
“Saya berharap output seminar ini dapat mengoptimalisasi pengelolaan limbah untuk menjamin lingkungan yang sehat dan tidak menjadi resiko buruk bagi kesehatan, baik dilingkungan pemukiman maupun lingkungan kerja, serta fasilitas-faslitas umum,” ujar Sani.
Disampaikan Wagub sani, bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
Pengelolaan limbah serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan salah satu isu yang juga menjadi fokus dalam kesehatan lingkungan. Lingkungan juga menjadi bagian yang terdampak dalam menghasilkan produksi barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat.
Sani menekankan bahwa limbah yang dihasilkan dari produksi menjadi penyebab penurunan kualitas lingkungan yang kemudian tentu turut berdampak bagi penurunan aktivitas dan produktivitas dalam bekerja.
“Saya minta agar para ahli kesehatan lingkungan, saudara-saudari Sanitarian tidak hanya fokus pada masalah pokok sanitasi, namun juga harus siap dengan isu-isu kekinian seperti global warming, SDGs, penurunan karbon dan gas rumah kaca serta isu terkini lainnya, mencari solusi dan jawaban atas berbagai permasalahan terkini, sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,” pungkasnya. (Rzl)