KORANPELITA.co – Pemerintah Desa Cikarageman, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, mengadakan diskusi stunting di Aula Kantor Desa Cikarageman pada Kamis, 27 Juni 2024.
Kepala Desa Cikarageman, Markun Hidayat, menyoroti perlunya kolaborasi seluruh elemen desa untuk mencapai nol kasus stunting.
Markun menegaskan bahwa pencegahan stunting merupakan prioritas utama dengan penekanan pada pemberian makanan tambahan dan peningkatan penyuluhan mengenai kebersihan serta sanitasi air.
“Kami telah menganggarkan untuk makanan tambahan dan peningkatan penyuluhan terkait sampah hingga sanitasi air,” jelasnya.
Ia juga mencatat adanya perbedaan antara data stunting di lapangan dengan data dari Dinas Kesehatan, berharap diskusi ini dapat menyelaraskan data yang ada.
“Terdapat ketidaksesuaian antara data stunting dari dinas dengan kenyataan di lapangan. Kami berharap kegiatan ini dapat menghasilkan data yang valid,” kata Markun.
Pemdes Cikarageman telah secara bertahap berhasil menurunkan angka stunting. Markun mengapresiasi kerja keras tim, mulai dari kader posyandu hingga pemerintah desa.
“Saya berharap seluruh warga mendukung program pemerintah dalam penanganan stunting, terutama memastikan balita rutin diperiksa kesehatannya di pos-pos yang tersedia,” tutupnya.
