Atasi Stunting, Dinas Ketahanan Pangan Kab Bekasi Gelar Gempur 

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi menggelar Gerakan Konsumsi Protein dan Sayur (Gempur), Sebagai upaya dalam menekan angka balita stunting di Kabupaten Bekasi.

Bekasi, koranpelita – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi menggelar Gerakan Konsumsi Protein dan Sayur (Gempur) sekaligus sosialisasi pemenuhan asupan makanan yang bergizi untuk balita, di Halaman Kantor Kecamatan Karangbahagia, pada Selasa (04/06/2024).

Kegiatan ini sebagai upaya dalam mendukung program pemerintah pusat menuju Indonesia Emas bebas stunting di tahun 2045.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi, Abdur Rofiq mengatakan, kegiatan Gempur tersebut merupakan sebuah terobosan dalam rangka mengentaskan permasalahan balita stunting di Kabupaten Bekasi. Dinas Ketahanan Pangan sebagai salah satu yang terlibat diharapkan dapat membantu menurunkan hingga mencapai target zero stunting.

“Ini kegiatan pertama yang dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dalam rangka membudayakan gerakan konsumsi protein dan sayuran kepada masyarakat yang mempunyai anak balita, yang mana kegiatan ini bertujuan untuk membangunkan partisipasi masyarakat menciptakan keluarga yang sehat dan anak-anak yang cerdas,” pungkasnya.

BACA JUGA : Pemkab Bekasi Teken Naskah Perjanjian Hibah Daerah

Selain itu, pihaknya juga terus mendorong kepada masyarakat agar memanfaatkan potensi-potensi sumber makanan yang terdapat di wilayahnya masing-masing untuk memenuhi kebutuhan pangan, gerakan konsumsi protein dan sayur ini juga sebagai langka untuk menghindari balita mengkonsumsi makanan siap saji yang mana kandungan gizinya tidak baik bagi anak-anak.

“Salah satunya kita lupa budaya makanan yang ada disekitar kita yang proteinnya cukup bagus, seperti ikan gabus atau mujair, lele dan lainnya sangat mudah didapatkan, hari ini tantangan orang tua sangat besar bagi anak-anaknya karena anak kita sangat sering diberikan makanan cepat saji yang begitu mudah dan murah didapatkan,” ujarnya.

Abdur Rofiq menjelaskan, dalam kegiatan Gempur pihaknya turut menyampaikan sosialisasi terkait pencegahan stunting dan cara menanganinya dengan menghadirkan langsung dokter umum, serta ahli gizi dari Universitas Muhammadiyah Jakarta melalui pelatihan pembuatan makanan tambahan serta penyerahan paket pangan olahan, dan beras fotrivikasi campuran vitamin.

“Kegiatan Gempur ini dirangkai dalam bentuk sosialisasi disamping itu kita juga memberikan paket bantuan dan pelatihan memasak tentunya, sehingga masyarakat nantinya bisa membuat sendiri di rumah makanan tambahan bagi balitanya, anak-anak sehat dan cerdas itu hanya bisa didapat dengan kualitas asupan gizi yang bagus oleh karenanya gerakan protein dan sayuran akan terus kita gencarkan di seluruh wilayah kecamatan se-Kabupaten Bekasi,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama Camat KarangBahagia, Karnadi menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi, melalui sosialisasi yang mengedukasi tentang stunting ini sangat memberikan manfaat sehingga bisa diterapkan dalam pemenuhan makanan yang bergizi, pihaknya juga terus berupaya untuk menurunkan angka stunting di wilayahnya bersama kader-kader posyandu, bidan desa kader TP-PKK Kecamatan.

“Terimakasih Dinas Ketahanan Pangan yang mana kegiatan ini sangat bagus sekali dan menyentuh betul-betul kepada objeknya, yang dirangkai sosialisasi kesehatan dari dokter kemudian ahli gizi dan sekaligus mempraktekkan pola masak yang sehat,” pungkasnya. (D nu).