Artikel ini dibuat oleh Muslim Arbi, Direktur Gerakan Perubahan dan Koordinator Indonesia Bersatu
KORANPELITA.CO – Rempang diambil paksa dengan dalih Investasi Pabrik Kaca oleh pengusaha China. Hal itu jika sukses dilakukan akan buka pintu bagi China kuasai Kalimantan.
Kalimantan akan dikuasai China dengan dalih Presiden Indonesia, Joko Widodo, telah setujui Kerjasama dengan Presiden Xi Jinping pada 28 Juli lalu di Changdu China.
Kerjasama bangun Ibu Kota Negara (IKN) dengan investasi Rp 175 T oleh Beijing dengan 8 poin kerjasama.
Untuk amankan investasi pembantu Joko Widodo yang bernama Menteri Luhut Binsar Panjaitan yang menjabat sebagai Mentri Kordinator Maratim dan investasi akan buldoser para penghalang invesastasi.
Cara rezim Jokowi gusur rakyat Melayu di Pulau Rempang dan itu didukung oleh para menterinya adalah cara Jokowi amankan investasi China? Bisa jadi Jokowi memang bekerja untuk Beijing bukan bekerja untuk kepentingan rakyat, bangsa dan Negara Indonesia.
Dengan investasi dengan dalih bangun pabrik kaca senilai Rp 381 Triliun, Jokowi berani menindas dengan keras rakyatnya. Itu tidak mengherankan karena Jokowi lebih utamakan pengabdian terhadap kepentingan para investor dan dan kepentingan asing dibaliknya.
Jika, rakyat di Pulau Rempang – Batam diperlakukan seperti itu maka tidak menutup kemungkinan, Jokowi akan pasang badan untuk bela kepentingan Proyek IKN yang saham terbesar dibiayai oleh Beijing.
Kalau proyek investasi pabrik kaca yang nilai Rp 381 T, hampir 2 kali lebih besar dari nilai Proyek IKN dengan investasi sebesar Rp 175, maka Jokowi pasti pasang badan untuk investasi itu
Konon Pulau Rempang itu telah dijual ke investor China tahun 2002. Saat itu Indonesia dipimpin oleh Presiden Megawati. Apakah saat ini Jokowi sedang amankan Investasi China untuk kepentingan politiknya bersama Megawati?
Dan dengan itu, Megawati dan Jokowi akan selalu menjalin hubungan mesra dengan rezim PKC, Xi Jinping?
Dan untuk itu bisa jadi Beijing akan sekuat tenaga dukung Jokowi untuk tetap jabat sebagai Presiden lagi atau ada skenario Beijing akan ikutan cawe-cawe menangkan ‘Presiden Bonekanya’ untuk amankan investasinya.
Jadi, soal kasus Pulau Rempang – Batam ini semacam uji coba. Jika sukses di Rempang, China akan kuasai Kalimantan setahap lagi. Dan untuk itu Indonesia akan di bawah jajahan dan kendali China adalah suatu keniscayaan.
Margonda Raya – Depok,16 September 2023. (***)
- Adakah Rencana Bangun Casino di Rempang? - 20/09/2023
- Puluhan Armada Damkar Kendalikan Kebakaran TPA Putri Cempo di Solo - 20/09/2023
- Kepala BNPB Ikut Patroli di Langit Kalbar - 20/09/2023