Bekasi, koranpelita.co – Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK) saat ini tengah gencar melakukan perbaikan pada sektor infrastruktur yang rusak. Khususnya pada titik-titik yang rusaknya cukup parah dengan total pengerjaan di tahun ini mencapai 120 km.
Pengerjaan tahun Ini meningkat dari tahun sebelumnya hanya 45 km dan tahun ini bisa 120 km.
Dengan adanya peningkatan Infrastruktur atau prasarana pengerjaan perbaikan jalan, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bekasi Muhamad Nuh meminta Dinas SDABMBK mengoptimalkan pembangunan dalam pengerjaannya.
“Iya, saya berharap Dinas SDABMBK dapat melakukan kinerjanya semaksimal mungkin, hasil pekerjaannya mesti bagus, sesuai yang kita inginkan bersama, agar tidak ada keluhan dari masyarakat,” ungkapnya.
Wakil ketua I DPRD Kabupaten Bekasi Muhamad Nuh atau sapaan akrabnya Ustad M. Nuh ini juga mengatakan, jangan sampai gara-gara pekerjaan yang kurang maksimal sehingga dapat merugikan banyak orang, contohnya seperti pekerjaan jalan baru sebulan atau dua bulan tapi sudah rusak kembali.
“Jadi mutu kwalitas dari pekerjaan itu, haruslah benar-benar diperhatikan, terlebih untuk tahun ini, pengerjaannya mencapai 120 km. Jadi sekali lagi kami meminta kepada
Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK) untuk selalu memperhatikan, mengawasi pekerjaannya agar tidak ada masalah dikemudian harinya,” harapnya. (Adv).
