Terbitnya Surat Pemberitahuan Dari NPCI Jabar Pastikan Pergantian Sekum Tidak Ada

Bekasi, koranpelita.co – Ramainya soal pergantian jabatan Sekertaris Umum National Paralympic Committe Indonesia (NPCI ) Kabupaten  Bekasi, sehingga membuat ditubuh NPCI itu mengalami kegaduhan.

Hal itu terlihat dari adanya karangan bunga yang terpajang, bahwa penetapan Sekertaris Umum NPCI  yang baru sudah dilantik dan ditetapkan  secara sah.

Sementara itu Norman Yulian yang saat ini  sedang melaksanakan ibadah Haji, dalam  keterangan nya ke pada wartawan  tidak tau apa yang menjadi  kesalahannya.

“Skenario ini, dilakukan  dengan  adanya intervensi yang kuat  dari luar, oknum oknum  yang menghendaki Norman Yulian  keluar dari Jabatan Sekertaris Umum NPCI Kabupaten Bekasi, dan  ujar Norman Yulian saat di hubungi lewat telpon  selulernya

Dari beberapa karangan bunga yang terpampang di depan  kantor sekertariat NPCI Kabupaten Bekasi, yang dikirim dari  beberapa, orang ada dari Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, ada dari para ketua LSM  dan yang lainnya bahkan dari Pj. Bupati Bekasi Dani Ramdan, yang memberikan  ucapan  selamat  kepada Anwar AS sebagai Sekertaris NPCI Kabupaten Bekasi yang baru.

Supriatna Gumilar Ketua NPCI Jawa Barat yang sebelumnya telah menegaskan dalam  wawancaranya kepada wartawan, bahwa dirinya  tidak  pernah  mengeluarkan Surat Keputusan  yang baru atas pergantian  Sekertaris Umum NPCI Kabupaten Bekasi kepada siapapun dan tidak pernah tau  siapa  pengganti Norman Julian,  kata Ketua NPCI Jawabarat, Supriatna Gumilar, pada Sabtu 09/06/2022.

BACA JUGA:  Bakesbangpol Kota Tangerang Seleksi 558 Siswa SMA Calon Paskibraka

Yang jelas NPCI  Jawa Barat belum pernah mengeluarkan SK (Surat Keputusan) pergantian  Norman Julian kepada  siapa itu..namanya kenal juga gak.

“Intinya, itupun saya pasti akan bertabayun dulu menanyakan isi permasalahan nya seperti apa,  tidak pernah saya mengeluarkan  sampai tanggal ini detik ini, hari ini, jam ini, belum pernah saya mengeluarkan SK pergantian Sekum NPCI  Kabupaten Bekasi, tegas Ketua Umum NPCI Jawa Barat, Supriatna Gumilar,” jelasnya, dikutip dari  pemberitaan Media Rajawalinews.online.

Awak media coba meminta keterangan Ketum NPCI Kabupaten Bekasi Kardi Leo.Lewat telepon seluler nya, Kardi mengatakan,

“Bang saya lagi di Bandung di Jabar, Saya kan ke Jabar, saya akan meberikan sanksi  organisasi dulu, kita minta  arahan Jabar abang ku, SK mah  ntar nunggu arahan  Jabar dulu,” ucap  Kardi Leo, Senin 11/07/2022.

BACA JUGA:  PN Jakarta Pusat Menolak Gugatan DK PWI Jaya Dibekukan

Awak media mencoba menghubungi Sekertaris Umum,Norma Yulian yang saat ini sedang ibadah Haji di Mekah.

Norman Yulian menambahkan, bahwa hari ini dirinya sedang beribadah Haji ternyata ada intervensi  yang sangat  kuat untuk mengganti posisinya.

“Padahal  kalau dilihat  saya bingung  salah apa, selama  ini kan berupaya memajukan NPC dari mulai nol, saya berada di NPC kurang lebih  selama 12 tahun,saya mantan atlet angkat berat  tahun 2010,dan meraih  medali  emas di Peparda yang ke 3 di Bandung,jadi saya  sangat merasa di dzolimi,dan  saya juga bingung ini kenapa kok  seperti  ini,” tanyanya.

Padahal NPCI sebenarnya baik baik aja, kan terbukti  di PEPARDA meraih juara, terus di Peparnas atlet terbanyak penyumbang medali ke Jawa Barat.

“Salah  saya dimana, terkait banyaknya  pemberitaan kita kan tinggal menjawab  kan selama ini kta gak ada masalah, semua baik baik saja, atlet  juga baik baik  saja, tidak ada masalah di dalam internal kita, tapi yang di luar yang selalu  mempersalahkan, seperti  ada demo eksploitasi, ini juga saya bingung, siapa  yang di eksploitasi?  anak anak atlet juga semua nyaman di NPCI  gak ada masalah  apa – apa di NPCI,” terangnya

BACA JUGA:  Kalapas Cipinang dan Kapolres Metro Jakarta Timur Perkuat Sinergi Keamanan

Dengan  kejadian  ini ia tinggal  mengambil  hikmahnya mudah- mudahan  dalam posisi yang benar ,semoga akan kebenaran akan terungkap.

Terkait karangan bunga yang sudah  berdar, merupakan tindakan provokasi dan membuat gaduh satu induk lembaga olahraga disabilitas, NPCI Kabupaten Bekasi.

Info beredar, pesanan karangan bunga  di pesan  oleh oknum tanpa konfirmasi ke pihak  yang bersangkutan, salahsatunya Ketua  Ormas yang namanya  tidak mau disebutkan,  pernah  di tawari untuk membuat  ucapan karangan bunga, namun  tidak  bersedia, karena  tidak ada kejelasan, ucap salah  satu  Ketua Umum Ormas. (Sardi)