Jelang Pertandingan ,Persita Waspadai Kekuatan Lini Flank Persebaya

Widodo saat memantau fisik para pemain sebelum bertanding

Denpasar,koranpelita.co – Sebagai lanjutan dari kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 , Persita tengah mempersiapkan diri untuk melawan tim tamu Persibaya Surabaya , Minggu (6/3/2022) di Stadion Kapten I Wayan Dipta ,Gianyar ,Bali pukul 19.15 Wita atau 18.15 Wib.

Kali Kedua Persita akan berhadapan dengan Persibaya di Kompetisi musim ini. Di putaran pertama, Persita harus mengakui keunggulan telak Persibaya dengan skor 4-0 di Sleman Yogyakarta. Pastinya kedua Tim sudah berbenah untuk bisa menampilkan permainan terbaik esok. Terutama Persita yang sudah bertekad tidak akan mau dipermalukan lagi oleh Persebaya untuk ke dua kalinya.

Tapi tentu banyak yang tak sama di putaran kedua ini. Kedua tim sudah berbenah untuk bisa menampilkan permainan terbaik besok. Terutama Persita yang sudah bertekad tidak akan mau dipermalukan lagi oleh Persebaya untuk kali kedua.

“ Persita setelah melewati bermain dengan Bhayangkara dan kita telah mempersiapkan secara fisik, taktikal. Kami siap untuk menghadapi Persebaya di leg kedua. Memang di leg pertama kami mengalami kekalahan. Tapi kami di leg kedua ini kami tidak mau terulang lagi seperti di putaran pertama, ” ujar Pelatih Kepala Persita, Widodo Cahyono Putro, Sabtu (5/3/2022).

Widodo mengakui lawan yang harus dihadapi skuad Pendekar Cisadane besok bukan lawan yang sembarang. Di mata pelatih, Persibaya adalah salah satu tim dengan kualitas terbaik di musim ini. “ Tentu Persebaya ini salah satu tim yang paling konsisten juga dan salah satu flank terbaik menurut saya di Liga 1 ini. Jadi kami sudah bicara dengan pemain untuk mengantisipasi itu. Bagaimanan di sepertiga pertahanan kita untuk tetap waspada , fokus untuk para pemain Persebaya yang masuk di spertiga pertahanan kita. Terutama mungkin dari sisi flank,” puji Widodo.

Tapi seberapa hebat pun lawan, di lapangan semua setara , sama sama ingin menampilkan yang terbaik dan meraih maximal. Tak ada yang tak mungkin .” Ya tentu itu merupakan motivasi buat kita . Karena orang yang putus asa adalah orang yang mati menurut saya. Jadi kita tetap harus berjuang . Tidak boleh putus asa .Apapun hasilnya nanti , sebelum kita melaksanakan pertandingan kita harus tetap fight,” tambah Widodo yang juga bersemangat menyambut laga esok karena ia akan kembali bersua dengan sahabat lamanya, Pelatih Kepala Persebaya, Aji Santoso.

‘Ya coach Aji ini sudah hampir seperti saudara sama saya ya. Pernah satu tim dengan saya terus melatih pun sama . Tentunya coach Aji ini pekerja keras ya. Dia tidak mau kalah sampai selesai pertandingan. Dan juga gaya bermain nya memang attacking football ya, menyerang . Jadi saya dengan Coach Aji ini sudah tahu lah sisi dalam luar. Jadi respek juga buat dia konsisten dengan pemainan cukup bagus Persebaya sampia putaran kedua ini,” Widodo , memuji koleganya. (hms Persita/sam).