Kupang, koranpelita.co – Kadispotmar Lantamal VII Letkol Marinir Bire Petrus Daniel Radjapono mendampingi Sub Koordinator Pengawasan dan Penindakan (Wasdak) Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang Khaeruddin, S.P., M.Si., laksanakan Operasi Patuh Terpadu yang bertempat di Pelabuhan Tenau Kupang, Sabtu (26/06/2021).
Sub Koordinator Pengawasan dan Penindakan (Wasdak) Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang Khaeruddin menyampaikan, Operasi ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan pelaksanaan perkarantinaan, fungsi pengawasan dan penindakan di sekitar Pelabuhan Umum Tenau Kupang serta melakukan pemeriksaan pada kapal “Tol laut” KM Bukit Siguntang.
Operasi tersebut difokuskan bagi barang bawaan penumpang dan barang bagasi dengan Pemeriksaan Dokumen Karantina dari Daerah Asal. Dan hasil operasi masih ditemukan Barang yang sudah dilaporkan dari Daerah Asal tetapi tidak disertai Sertifikat KT12 (Sertifikat Kesehatan Tumbuhan antar Area) maupun Sertifikat Kesehatan Hewan yang tidak dibawakan Pemilik atau dititipkan di Kapal.
“Kami berharap, kegiatan operasi patuh karantina ini akan meningkatkan sinergitas antar instansi dan mendapatkan dukungan penuh oleh pemerintah sekitar serta sosialisasi terhadap masyarakat untuk lapor karantina guna meningkatkan kewaspadaan akan bahayanya penyakit karantina,” ujar Khaeruddin.
Sementara itu, Kadispotmar Lantamal VII Letkol Marinir Bire Petrus Daniel Radjapono mengajak seluruh masyarakat membantu dan mendukung penyelenggaraan perkarantinaan pada Balai Karantina Kelas I Kupang sebagai upaya untuk cegah tangkal masuk dan tersebarnya hama penyakit hewan dan tumbuhan karantina di wilayah NTT.
Keterlibatan Lantamal VII dalam Operasi Terpadu tersebut sejalan dengan perintah harian dan penekanan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., untuk terus “Menjalin soliditas dengan segenap komponen pertahanan dan keamanan negara menuju sinegritas dalam kesemestaan dan menjaga kepercayaan negara dan rakyat kepada TNI Angkatan Laut melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa dan negara.”
Turut terlibat dalam Operasi Patuh tersebut yakni Pelindo III Cab. Kupang, Pelni Cab. Kupang, BKSDA, Lantamal VII Kupang, Bea Cukai Kupang, Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, KSOP Kupang, KKP Kupang, KP3 Laut Tenau, dan Prakurit Yonmarhanlan VII Kupang.