Cakung, koranpelita.co – Dijaman yang serba modern ini, selayaknya ajaran agama Islam mesti selalu dipegang teguh, tujuannya agar para generasi tidak melupakan ajaran dan kaidah-kaidah tentang keislaman.
Hal itulah yang membuat salah-satu tokoh masyarakat yaitu Haji Mursinin berpegang teguh untuk terus memperkokoh dan terus memperkuat ajaran agama Allah, dengan melakukan berbagai hal, diantara dengan melakukan pengajian rutin di wilayahnya tepatnya berada di Pedurenan Rawaterate Cakung Jakarta Timur, Rt01/RW 06.
Pengasuh Majelis Ta,Lim Mushola Nurul Iman (MTNI) H. Mursinin atau sapaan akrabnya H. Aboy ketika ditemui koranpelita mengatakan, kegiatan ini merupakan manifestasi dari rasa ketaan kepada Sang Kholik, yang mana pengajian ini untuk menambah bekal di akherat nanti, selain itu, juga menambah ilmu tentang tauhid dan menjalani kehidupan yang diridhoi Allah S.W.T.
BACA JUGA : KPU Kab Bekasi Lakukan Penetapan Nomer Urut Paslon Bupati dan wakil
“Iya, pengajian MTNI ini, semata-mata untuk menambah ilmu dan bekal di akherat nanti. Selain itu faedah dari majelis ini adalah bertujuan juga untuk ke hal-hal yang lebih bermanfaat, karna salah-satu derajat manusia ditinggikan itu dengan ilmunya,” jelas, H. Mursinin Pengasuh MTNI dan juga seorang pengusaha sukses, Rabu (25/09/2024).
Sejak kapan diadakannya pengajian MTNI
Lanjut H. Mursinin, Pengajian ini, sudah berdiri atau sudah ada dari 20 tahun yang lalu. Untuk yang mengikuti pengajian Majelis Ta,Lim Musholah Nurul Iman ini dari remaja hingga orang dewasa.
“Alhamdulillah, dengan seijin Allah pengajian ini, masih terus berjalan kurang lebih sekitar 20 tahun bahkan yang ikut ngaji pun sekarang semakin bertambah,”terang, H. Aboy dengan senyum khasnya.
Sudah berapa banyak pengikut pengajian MTNI
Selanjutnya H. Aboy menjelaskan, Yang mengikuti pengajian ini, sekarang jumlahnya sudah mencapai (100) seratus orang lebih dan bahkan dari luar wilayah juga sudah banyak yang ikut mengaji.
“Jumlah yang ikut mengaji sekarang sudah mencapai 100 orang dan pengajian tersebut diadakan setiap malem Kamis ba,da maghrib sampai Isya. Ada-pun pengajiannya, diantaranya, mengkaji kitab tafsir Jalalain dan kitab Fiqih Fathul Mu’in yang diajarkan oleh Kh Ahmad Syafii LC,”beber H. Aboy.
Soal seragam dan biaya mengaji serta Agenda kegiatan
Lebih lanjut H. aboy menjelaskan, masalah seragam dan kitab dirinya memberikan secara gratis alias cuma-cuma.
“Iya, untuk masalah seragam dan kitab saya berikan secara gratis, tujuannya agar yang ngaji bisa dengan tenang untuk belajar. Dan untuk memberikan penyemangat bagi yang mengaji tiap tahun kami ajak tour ziarah gratis serta juga kami berikan berupa sembako dan kain sarung gratis disetiap menjelang bulan Ramadhan.”
“Saya sebagai pembina dan pengasuh Pengajian MTNI berharap kegiatan pengajian ini dapat terus berkesinambungan dan saya mengajak para remaja teruslah belajar mengaji, untuk pedoman hidup kita, serta bekal kita diakherat nanti,” harap H. Mursinin/H.Aboy. (Dodo.Z).