Dua Perusahaan Soft Launching Mesin Pemusnah dan Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

Widi Ashari memperagakan cara kerja mesin si Cantik.

Tangerang,koranpelita.co – PT Sinataria Jaya Abadi dan PT New Fuindo Gemilang  memperkenalkan hasil karya anak bangsa membuat “ Si cantik “  mesin Pemusnah  dan Pengelolaan sampah ramah lingkungan.

Soft launching dihadiri Anggota DPRD Kabupaten, pejabat dari Kemeterian Lingkungan Hidup Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Tangerang serta Wakil Rektor dan  mahasiswa  Universitas Tangerang Raya (UNTARA), berlangsung di kawasan Bizpoin Cikupa Kabupaten Tangerang, Jumat (17/3/2023) sore.

Widi Ashari, Dirut PT Sinataria Jaya Abadi dan Martoni, Dirut PT New Fuindo Gemilang

masing-masing memperkenalkan keunggulan dari mesin pemusnah  dan pengelolaan sampah ramah lingkungan yang hanya menggunakaan oli dan minyak goreng bekas tanpa listrik.

Widi menjelaskan,  mesin “Si Cantik” dengan  kapasitas sampah 1 M3 dalam sehari mampu membakar 2,5 ton sampah. Proses hanya membutuhkan waktu 1 – 2 jam, sampah yang dibakar hangus tanpa asap.

Turunan sampah organik yang diolah, bisa diubah menjadi pupuk organik, dan beragam turunan lainnya yang bermanfaa, semisal untuk petisida dan makanan ikan kolam, dengan mengurai asap pembakaran menjadi air karbon. Karena alat ini satu kesatuan, sampah dibakar abunya di olah lagi.Selama proses pembakaran dan pegelolaan abu tanpa menimbulkan asap.

Widi Ashari  sang pencipta alat mengatakan, alat ini tercipta karena dirinya selalu berpikir , semakin padatnya pertumbuhan manusia tentunya akan bertambah pula sampah yang dihasilkan. Saat ini lahan untuk tempat pembakaran sampah sangat minim . Sementera  perkembangan perumahan dan pertumbuhan manusia terus meningkat.

“Untuk itu  membuat alat penghancur sampah dan pengolahan asap pembakaran sampah yang ramah lingkungan yang terbuat dari plat  stainless 304 tebal 1.2 mm ,”jelasnya.

Widi menyebut, alat ini sudah diujicobakan di Puspiptek Serpong Tangerang dan tinggal melakukan perijinan kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tangerang agar alat tersebut dapat dipakai oleh masyarakat Kabupaten Tangerang. Idealnya, satu Rukun Warga (RW) cukup satu mesin sampah dapat dimusnahkan dengan cara dibakar tanpa polusi.

” Kami bersama Tim ingin membantu pemerintah dalam permasalahan sampah yang sampai saat ini tetap menjadi masalah. Mudah-mudahan alat ciptaan kami ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Tangerang khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Kalau soal harga ya , sekitar 80 juta an manfaatnya puluhan tahun,”ungkapnya.

Kesempatan yang sama, Edy Supriyadi, anggota DPRD Kabupaten Tangerang dari Partai PDI-P mengatakan, dirinya sangat mensupport atas terciptanya alat pemusnah  sampah dan pengolahan asap hasil pembakaran sampah tersebut. “Saya akan mendorong DLHK Kabupaten Tangerang untuk bisa mengkaji lagi alat ini dan jika dimungkinkan bisa memakai alat ini kepada seluruh perumahan yang ada di Kabupaten Tangerang.

Sampah di Kabupaten Tangerang, sambung Supriyadi setiap harinya menghasilkan paling sedikitnya 2,5 juta kubik dan alat ini bisa menjadi solusi terbaik untuk penanganan masalah sampah.

“Saya sarankan kepada pengelola dan pencipta alat ini, segera menghadap ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tangerang untuk mempersentasikan alat secara menyeluruh dan harus diurus proses SNI nya,”ucapnya. (sam).