Kabupaten Bekasi, koranpelita.co –Kolam Retensi yang berada di kampung Garon desa Jayalaksana Kecamatan Cabang Bungin mengancam keselamatan warga pasalnya, kolam Retensi yang luasnya 700,2 meter dan kedalaman mencapai 4 meter berada di pemukiman padat penduduk serta di depan SDN Jayalaksana 01 itu tidak ada pembatas atau pagar permanen untuk menjaga keselamatan warga serta anak anak sekolah.
Kepala Desa Jayalaksana , Irwansyah, mengatakan, bahwa ia berharap kepada Pemerintah Pusat atau BBWSC agar dapat segera melanjutkan pelaksanaan pekerjaan yang sudah di laksanakan.
“Rencana nya waktu itu kolam Retensi ini dulu untuk sarana destinasi wisata dan juga sebagai penampungan air agar di Musim kemarau bisa mengaliri kebutuhan sawah. ungkap Kades Jayalaksana Irwansyah,
Lanjut Irwansyah, Namun saat ini kolam yang tidak ada pagar pembatas di biarkan terbengkalai.
“Saya sudah berkali-kali membuat pagar bambu untuk menjaga keselamatan warga agar tidak tercebur, Namun yang namanya pagar bambu kekuatannya gak lama,” jelas Irwansyah.
“Kami mohon agar Pemerintah Pusat agar secepatnya untuk melanjutkan pekerjaan dan di buat kan pagar yang permanen,” tambahnya.
Sementara itu Jamal warga yang tinggal di sekitar lokasi kolam Retensi menceritakan, dirinya yang sehari-hari di sini dan melihat aktivitas warga atau anak sekolah khawatir kalau anak-anak yang bermain di pinggir danau kecebur.
Pernah di suatu hari ada orang yang mancing di pinggir danau dia kepleset hampir hampir gak ke tolong, dengan adanya kejadian itu saya sering melarang anak-anak sekolah main di pinggir Danau.
“Saya juga berharap seperti harapan kepala Desa agar pekerjaan untuk melanjutkan pembangunan kolam Retensi ini dan supaya dapat menjadi lahan untuk pemberdayaan masyarakat,” pungkasnya. (Sardi).
